Periksa Sendiri Masalah Filter Pasir Kolam Renang

Filter pasir kolam renang adalah pertahanan utama terhadap kotoran, alga, dan bakteri berbahaya. Jika Anda tidak menyaring air kolam dengan baik, kolam Anda tidak akan aman. Anda tidak mungkin berenang di air keruh yang dipenuhi alga karena dapat berbahaya bagi Anda.

Filter pasir adalah salah satu jenis filter terbaik. Filter pasir khusus tersedia di Poolking untuk menyaring kotoran yang masuk ke dalam filter. Filter ini membantu membersihkan air kolam dengan baik. Filter pasir memang andal, tetapi banyak masalah yang mungkin muncul dan Anda mungkin tidak menyadarinya. Dalam artikel ini, kami akan membahas beberapa masalah umum pada filter pasir dan cara Anda dapat memeriksanya sendiri. Kami juga akan membagikan beberapa tips perawatan yang bermanfaat.

Masalah Umum pada Filter Pasir Kolam Renang

Pada bagian ini, kita akan membahas beberapa masalah umum pada filter pasir.

1. Kebocoran Pasir di Air Kolam

Sejumlah kecil media filter sering terlihat di dalam air kolam. Saat Anda mengganti pasir atau backwash, Anda mungkin menemukan beberapa partikel pasir di dalam kolam. Hal ini bukan masalah besar jika jumlah pasirnya sedikit.

Jika Anda melihat ada pasir yang terkumpul di kolam renang, mungkin ada masalah. Filternya mungkin sudah aus, atau ada bagian yang rusak. Penting untuk memeriksa semua komponennya.

2. Katup Backwash Rusak

Katup backwash Anda mungkin menyebabkan masalah ini. Jika ada kebocoran atau masalah pada katup backwash, pasir dalam jumlah kecil mungkin akan bocor. Perbaikannya mudah, Anda hanya perlu mengganti cincin-O pada katup. Tekanan filter yang tinggi mungkin akan dialami oleh pemilik kolam renang.

Hal ini tidak perlu dikhawatirkan karena tekanan filter tetap berada di kisaran 5-20 psi. Jika tekanan filter pasir kolam renang Anda melebihi kisaran yang disarankan, filter Anda bisa pecah. Inilah mengapa penting untuk selalu merawat filter. Tekanan filter yang tinggi dapat disebabkan oleh air yang kotor. Partikel pasir akan menangkap alga dan kotoran, dan hal ini dapat diatasi dengan mudah dengan membersihkan filter Anda.

3. Kebocoran Udara

Jika tekanan pada filter pasir Anda terlalu tinggi setelah dibersihkan dan di-backwash, kemungkinan ada kebocoran udara pada sistem filtrasi atau pompa. Ini bisa menjadi masalah, tetapi Anda dapat memperbaikinya sendiri. Jika muncul gelembung dari wadah saringan sistem filter Anda, kemungkinan besar itu pertanda kebocoran udara. Sebaiknya isi air kolam lebih banyak. Anda harus mengganti komponen pipa lama yang rusak.

4. Tekanan Filter Rendah

Tekanan filter rendah jauh lebih aman daripada tekanan filter tinggi, tetapi tetap dapat menyebabkan masalah. Penting untuk memperbaiki masalah ini dan memastikan filter pasir kolam Anda mengalir dengan kecepatan yang wajar. Keranjang skimmer yang tersumbat adalah salah satu penyebab paling umum tekanan filter rendah.

Jika tekanan filter rendah saat pompa kolam dihidupkan, Anda harus memeriksa keranjang skimmer. Penyumbatan pada pipa juga bisa menjadi penyebab tekanan filter rendah. Anda harus menangani semua masalah perpipaan untuk membersihkan segala jenis penyumbatan dan mengatasi masalah ini.

Cara Mengetahui Sudah Saatnya Mengganti Sistem Filter Pasir Anda

Sistem filter pasir dapat bertahan lama jika dirawat dengan benar. Sistem ini pada akhirnya perlu diganti karena Anda tidak dapat mengharapkan filter pasir Anda bertahan 2-3 dekade. Anda harus merawat pipa ledeng dan masalah lainnya dengan benar. Saat filter kolam renang Anda mulai mengumpulkan endapan mineral dan aus, itu mungkin pertanda bahwa filter pasir Anda perlu diganti.

Anda tidak harus selalu membeli sistem filter kolam renang yang baru. Jika Anda merasa membutuhkan sistem baru, Anda dapat melihat pilihan filter kolam pasir di Poolking.

Tips Menjaga Filter Pasir Anda Tetap Berjalan dengan Baik

Berikut adalah beberapa tips menakjubkan yang akan memungkinkan Anda menggunakan filter pasir kolam renang Anda untuk jangka waktu lama.

1. Ganti Pasir Anda Bila Diperlukan

Sangat penting untuk mengganti pasir filter Anda setiap 3-5 tahun. Berikut beberapa tanda umum yang menunjukkan bahwa Anda perlu mengganti pasir filter.

· Sudah 3-5 tahun sejak Anda mengganti pasir kolam renang Anda.

· Air kolam keruh dan kotor.

· Penggumpalan pasir di dalam filter.

2. Cuci Balik dan Bersihkan Filter Anda

Disarankan untuk melakukan backwash filter pasir Anda setiap 2 minggu. Anda harus membersihkan filter 2-3 kali setahun. Pastikan untuk membilas pasir dan menyaring tangki hingga airnya jernih. Backwash saja mungkin tidak cukup, karena membersihkan filter sama pentingnya untuk memperpanjang umur pasir filter Anda.

3. Jangan Berhemat pada Pasir

Ada ratusan filter pasir kolam renang di pasaran, dan memilih yang paling cocok untuk kolam Anda bisa jadi membingungkan. Sebaiknya konsultasikan dengan profesional kolam renang untuk mendapatkan saran tentang pasir terbaik untuk sistem air kolam Anda. Umumnya, pasir silika adalah pilihan terbaik. Pasir silika memiliki kinerja terbaik dan paling tahan lama. Jenis pasir ini merupakan pilihan paling efisien di pasaran. Harganya mungkin lebih mahal daripada produk lain, tetapi Anda akan mendapatkan apa yang Anda bayar.

Kesimpulan

Filter kolam pasir dapat menyebabkan beberapa masalah jika digunakan dalam jangka waktu lama. Penting untuk membeli filter pasir kolam renang dari Poolking karena ini akan membantu Anda merawat kolam renang dengan baik. Jika Anda ingin menjaga air kolam renang tetap aman dan higienis, sebaiknya gunakan filter pasir kolam renang berkualitas tinggi.

Anda harus membeli filter pasir kolam renang terbaik karena mudah diperbaiki. Sebagian besar masalahnya dapat Anda atasi sendiri. Namun, Anda selalu dapat berkonsultasi dengan profesional untuk memperbaiki masalah apa pun yang Anda alami dengan filter pasir kolam renang Anda.